Situs Wikileaks
WASHINGTON - Pemerintah Amerika Serikat (AS) mengkhawatirkan Pemerintah Indonesia mengabaikan tindakan korupsi dan pelanggaran HAM di Papua Barat. Setidaknya itu yang disebut dalam bocoran kawat diplomatik Kedutaan Besar AS oleh WikiLeaks.
Dalam bocoran kawat itu, seorang diplomat AS secara pribadi menyalahkan Jakarta atas ketidakstabilan dan ketertinggalan kronis yang terjadi di Papua Barat.
Bocoran kawat itu juga menyebutkan para pimpinan militer setempat terlibat dalam peredaran narkoba dan penyelundupan kayu di dekat perbatasan Papua Nugini.
Sebuah kawat diplomatik yang dikeluarkan pada tahun 2006 menyebutkan pernyataan pejabat Papua Nugini yang berisi, "Militer (TNI) terlibat dalam peredaran narkoba dan penyelundupan kayu ke Papua Nugini". Demikian dilansir SMH.com.au, Kamis (23/12/2010).
Kawat itu sendiri menyebutkan tuduhan itu datang dari pejabat Indonesia, bukan dari lembaga swadaya masyarakat yang kerap memberikan laporan mengenai Papua.
Pejabat itu bahkan meminta adanya penanganan serius mengenai masalah ini.
Artikel Terkait:
News
- Teknologi Mustahil Pada Senjata Batman
- Pengakuan Agen CIA Tentang Insiden UFO Roswell
- Wow Jokowi Menjadi DJ
- Anak Mengeluh di FB, Ayah Ngamuk di YouTube
- Mencegah Pembajakan, Kenapa Para Raksasa Online Menolak
- Penangkapan Bos MegaUpload Serupa Film Action
- Filipina Pesan Kapal Perang dari Indonesia
- Menhan: Militer RI Terkuat di ASEAN
- Bola Penghalau Penumpang KA Mendunia
- Kisah Mengharukan Tragedi Karamnya Concordia
- Ikuti Wikipedia, Sejumlah Laman Juga Mogok
- Perangkat Android akan Dominasi RI di 2012
- Tenang, Zaman Es Berikut di Bumi Masih Jauh
- Masa-masa Suram Si Jenius Stephen Hawking
- Rahasia "Jubah Gaib" Harry Potter Terungkap
- Rakus, Ikan Besar Mati Saat Telan Lele
- Kuburan Bangsa Viking Ditemukan Utuh
- T Box, Penetral Udara di Ruang Perokok
- Ilmuwan Temukan Bukti Eksistensi Monster Laut
- Siswa SD Ciptakan Magic Water Filter
- Delapan Rahasia Dibalik Hidup Steve Jobs
- Steve Jobs Terus Bergaung di Dunia Maya
- Steve Jobs Wafat
- Jerman Kembali Selidiki Kejahatan Nazi
- Palestina Didukung Masuk Unesco
0 comments:
Posting Komentar
Jika Anda Ingin Berkomentar Mohon Di Cantumkan Nama Anda
Jangan Lupa Komenar Dan Follow ya !!!